Harapan dan Mimpi

Setiap orang punya harapan dan mimpi yang mereka gantungkan 5cm di depan kening mereka agar mereka selalu melihatnya kemanapun mereka pergi dan melangkah, selalu menatapnya sebagai sebuah tujuan yang harus di capai. 

aku memiliki mimpi, bukan menjadi seseorang tapi untuk merasakan.
aku punya mimpi untuk merasa BAHAGIA.
sejak kecil aku menyukai dongeng, cerita, komik, novel
semua hal dimana selalu ada kebahagiaan di akhir cerita.
meski hanya setitik penyesalan yang berujung pada perbahan menuju arah yang lebih baik.
ataupun sedikit rasa syukur dari bencana yang menghampiri.
tapi setiap cerita memiliki Happy Ending-nya sendiri. No, There was not 
orang tidak mendapatkan akhir bahagia dari cerita yang digariskan Tuhan untuknya, orang mendapatkan akhir bahagia karena mereka yang menciptakan kebahagian itu.

Bagiku Bahagia berawal dari kata benci dan berjuang karena kamu tidak akan pernah tau apa arti mencintai bila tak pernah merasakan benci, dan kamu tidak akan tahu apa artinya berjuang apabila kamu tidak pernah merasakan menyerah. Dalam hidup ini aku bersyukur pernah merasa benci pada orang yang paling aku sayang dan cinta, sehingga kini aku tidak perlu meragukan lagi cinta mereka yang selalu ada.
selalu ada cinta mamah dan bapa dalam nafasku dan do'a mereka di setiap langkahku.
Selalu ada ampunan dan harapan dari Allah SWT di setiap hembusan nafas ini.
Dan hanya Syukur Alhamdulillah serta kepatuhan yang bisa kuberikan atas semua Cinta, atas semua Do'a, dan atas semua Nafas yang di berikan padaku.

Dan mulai hari ini 5cm di depan keningku ada harapan dan mimpi yang menggantung.bukan hanya harapanku, tapi juga harapan terbesar orangtua ku. dan mimpi ini terbentuk karena adanya sebuah perjuangan dan pengorbananan. di depan sana akan lebih banyak rintangan dan akan banyak pengorbanan, serta akan lebih banyak Do'a terucap mengarap Ridho dan Kelancaran 
semua ini untuk sebuah Harapan dan Mimpi yang menggantung 5cm di depan keningku.
sesuatu yang harus kupertahankan dan terus kuperjuangkan.